Just another free Blogger theme

Website ini memuat Tulisan, Refleksi, Katekese, dan Renungan dari Katekis Ingatan Sihura. Website ini kemudian merupakan bagian dari memaksimalkan media yang ada menjadi sarana pewartaan. Semoga bermanfaat. Ya'ahowu!

20/02/2022

A.   TUJUAN

Agar keluarga mampu :

1.    Mewujudkan perilaku hidup dalam normalitas baru (New Normal).

2.    Memberi teladan di tengah masyarakat dalam hidup normalitas baru.

 

B.   PEMBUKAAN

(Sebelum Fasilitator menyampaikan pengantar, terlebih dahulu Kitab Suci telah ditahtakan di tengah umat, ada lilin menyala dengan dekorasi yang secukupnya. Kemudian Fasilitator menyampaikan pengantar sebagai berikut:)

 

1.    Nyanyian Pembukaan MB. No. 366.

2.    Setelah bernyanyi, Fasilitator : Mengajak peserta/umat untuk menghormati Kitab Suci.

“Marilah kita menghormati Kitab Suci sebagai Sang Sabda, yakni Yesus Tuhan kita yang hadir dalam Kitab Suci ini dengan membungkukkan badan... Selesai dan Tanda Salib.

 

C.   PENGANTAR

 

Bapak, Ibu, Saudara-saudari yang terkasih.

Hari ini kita bertemu kembali untuk mendalami tema pertemuan ketiga pendalaman iman APP 2022. Tema pertemuan kita hari ini adalah Hidup dalam Normalitas Baru. Normalitas baru artinya kita menghidupi cara hidup yang baru sesuai dengan tuntutan situasi yang sedang terjadi di sekitar kita saat ini yakni situasi pandemi. Dalam situasi pandemi ada beberapa hal yang bisa kita lakukan baik sebagai pribadi maupun sebagai keluarga serta kelompok komunitas basis gereja.  Salah satu contoh hidup dalam normalisasi baru yakni pada masa pandemi ini kita melaksanakan protokol kesehatan 5M (Mencuci tangan, Memakai masker, Menjaga jarak, Menjauhi kerumunan dan Mengurangi mobilitas) kelima hal ini demi kebahagiaan dan kesejahteraan kita bersama. Semua itu sebagai rasa solidaritas kita terhadap dunia yang sedang berjuang melawan pandemi covid-19. Bagaimana dengan diri pada saat ini, apakah kita telah hidup dan menghidupi normalitas baru. Kita akan berbagi bersama (shering) untuk menguatkan hidup kita pada saat ini menuju hidup sejahtera.

 

D.  LANGKAH - LANGKAH PELAKSANAAN PENDALAMAN IMAN APP dengan

METODE SYERING INJIL 7 LANGKAH

(Fasilitator : Mengajak semua peserta/umat hening selama kurang lebih 2 menit).

 

1.   MENGUNDANG TUHAN

·       Mari kita hening sejenak dan kita menyadari kehadiran Tuhan dalam hidup kita dengan mengundang Yesus dalam doa.

 

Marilah berdoa:

Tuhan Yesus Kristus, Engkau datang ke dunia untuk menyempurnakan hidup kami. Pada saat ini kami mau mendalami panggilan kami untuk hidup dalam normalitas baru sesuai dengan tuntutan masa pandemi saat ini. Datanglah dan tinggal bersama serta baharuilah hidup kami. Amin

 

2.   MEMBACA TEKS KITAB SUCI (Matius 5:17-20) 

Fasilitator : Mengumumkan teks Kitab Suci yang akan dibacakan.

·       Silakan membuka Injil Matius,...

·       Saya ulangi : Injil Matius, bab 5

·       Saya ulangi: Injil Matius bab 5 ayat 17 sampai ayat 20

·       Sekali lagi: Injil Matius bab 5 ayat 17 sampai ayat 20

·       Saya persilakan salah seorang dari antara kita untuk membacakan teks ini dengan suara lantang dan dengan perlahan-lahan dan dalam suasana doa.

·       Apabila ada teks dari bahasa lain, saya persilakan untuk membacakan teks perikop yang sama dengan suara yang lantang dan dengan perlahan-lahan dan dalam suasana doa.

 

3.   MENGUNGKAPKAN KATA - KATA KITAB SUCI YANG MENYENTUH KITA DAN MERENUNGKANNYA

·       Saya persilakan siapa saja yang hatinya disentuh oleh Yesus dengan  mengungkapkan kata-kata atau kalimat-kalimat pendek atau ayat yang menarik dari teks Kitab Suci yang telah dibacakan tadi, bagaikan batu-batu mulia atau mutiara-mutiara yang tersembunyi dibalik teks Kitab Suci ini.

·       Silakan mengungkapkannya 3 kali dengan suara lantang dan dalam suasana hening dan dalam suasana doa.

·       Marilah kita membacakan teks Kitab Suci ini sekali lagi.

 

4.   MEMBIARKAN TUHAN BERBICARA KEPADA KITA DALAM KEHENINGAN

·       Kita hening selama 2 menit, melihat pengalaman hidup kita dan membiarkan Yesus berbicara dengan kita secara lebih mendalam terutama situasi hidup kita pada saat ini.

·       Apakah saya telah memberi teladan di tengah masyarakat untuk taat dan setia pada protokol kesehatan. Saya mendorong keluargaku untuk hidup dalam normalitas baru.

o   Dapat diiringi dengan lagu-lagu keheningan (taize). Atau lagu MB. No. 389.

 

5.   KITA MEMBAGIKAN  KEPADA  SESAMA,  APA  YANG TELAH KITA DENGAR DARI TUHAN DI DALAM HATI

·       Yesus telah menyapa kita secara pribadi melalui kata-kata mutiara agar kita bertumbuh dalam penghayatan  dan pengalaman iman.

·       Saya persilakan kepada kita untuk bersyering tentang kata atau kalimat pendek atau ayat-ayat mana yang menyentuhku secara pribadi, dalam teks Kitab Suci yang telah kita dengar dan renungkan pada saat ini sesuai dengan pesan dan tujuan sub tema pertemuan kita pada saat ini? Mengapa kata ini begitu menyentuhku...?

·       Kita diharapkan bukan berkotbah atau mengajar orang lain atau berdiskusi tetapi bercerita tentang pengalaman pribadi.

 

6.   MENDISKUSIKAN TUGAS - TUGAS DI MANA KITA DIPANGGIL OLEH TUHAN UNTUK MELAKUKANNYA

Fasilitator: Merangkum secara keseluruhan tujuan dari sub tema pertemuan seiring dengan teks Kitab Suci yang telah ditentukan.

 

Bapak, Ibu, saudara-saudarai terkasih.

Kristus telah menyapa kita dalam Injil yang baru saja kita dengarkan, kedatangan Kristus ke dunia bukan untuk meniadakan segala hukum yang ada tetapi menggenapi, demikian juga dengan situasi kita pada saat ini, hidup dalam normalisasi baru, bukan mau meniadakan hubungan relasi persaudaraan yang baik di antara kita tetapi saling menjaga dan mencintai kehidupan yang lebih baik. Banyak orang yang telah berjuang dan berhasil menjalani hidup dalam normalisasi baru pada saat ini, kita sebagai orang beriman yakin dan pasti, kita lebih mampu untuk hidup dalam normalitas baru serta sebagai teladan di tengah masyarakat. Untuk itu mari kita wujudkan perubahan cara hidup kita setelah dikuatkan serta disegarkan melalui Sabda Tuhan dengan membuat aksi nyata Injili dalam hidup kita sendiri, keluarga maupun komunitas KBG.

 

·       Tugas baru apa yang akan kita lakukan sebagai aksi nyata injili dalam minggu ini..?

·       Siapa (kelompok apa) buat apa, di mana, jam berapa..?

 

·       Pengumpulan Dana Solidaritas dan lagu MB. No. 370.

 

7.   BERDOA SECARA SPONTAN

·        Kita diberi kesempatan berdoa secara spontan (ujud doa atau doa umat)

P :  Marilah kita menyampaikan doa-doa permohonan kita kepada Tuhan yang senantiasa berkenan mendengarkan permohonan umat-Nya:

 

1.     Bagi Pemerintah dan Tenaga Medis yang menangani pasien covid-19

Allah Bapa yang Maha Kuasa, anugerahilah para pemimpin kami, kebijaksanaan yang berasal dari pada-Mu untuk mengantar kami pada kesejahteraan sosial pada situasi dunia yang sedang mengalami pandemi pada saat ini. Kiranya kebijakan yang mereka tetapkan mengantar kami pada keadilan dan kesejateraan.

Kami mohon ...   Kabulkanlah doa kami Ya Tahun.

 

2.     Bagi umat di Stasi dan KBG kami

Ya Bapa kami berdoa bagi umat Stasi dan KBG kami yang sedang berkumpul pada saat ini. Kiranya masa pra-paskah ini menghantar kami pada pertobatan cara hidup yang baru yakni hidup dalam normalitas baru sesuai dengan perjuangan masyarakat dunia untuk berperilaku baru sesuai dengan anjuran hidup bersama dalam masa pendemi.

Kami mohon ...   Kabulkanlah doa kami Ya Tahun.

 

3.     Bagi intensi-intensi lainnya termasuk intensi keluarga:

Ya Bapa Yang Maharahim, kami yang hadir di sini menyampaikan doa-doa permohonan kami kepada-Mu. (hening sejenak), kiranya Engkau mendengar dan mengabulkan doa kami anak-anak-Mu yang telah berhimpun di sini. Kami sungguh yakin Engkau memberikan yang terbaik bagi kami, karena Engkau Bapa yang baik untuk kami, maka kami menyerukan nama-Mu sebagaimana diajarkan oleh Kristus kepada kami “Bapa kami ...”

 

·        Doa dan Berkat penutup.

         Ya Allah kami bersyukur kepada-Mu atas anugerah-Mu bagi kami selama melaksanakan pendalaman iman pada saat ini. Kiranya niat dan semangat pertobatan kami pada masa pra-paskah ini dapat kami nyatakan dalam kehidupan kami sehari hari, baik di keluarga, di tengah masyarakat, di tengah gereja maupun dimana saja Engkau mengutus kami. Inilah doa dan permohonan kami yang kami sampaikan kepada-Mu dengan pengantaraan Kristus Tuhan dan pengantara kami yang hidup berkuasa kini dan sepanjang masa. Amin.

 

Nyanyian Penutup MB. No. 288.


Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipiscing elit. Pellentesque volutpat volutpat nibh nec posuere. Donec auctor arcut pretium consequat. Contact me 123@abc.com

0 comments:

Posting Komentar